Bacalah teks fabel berikut dengan saksama!!...... Kucing dan Beruang Dahulu kala nenek moyang Kucing dan Beruang adalah dua sahabat karib yang salalu berbagi. K
B. Indonesia
Adeliani03
Pertanyaan
Bacalah teks fabel berikut dengan saksama!!......
Kucing dan Beruang
Dahulu kala nenek moyang Kucing dan Beruang adalah dua sahabat karib yang salalu berbagi. Kemana-mana mereka selalu bersama. Pada suatu ketika, Beruang mengutarakan keinginannya untuk belajar memanjat kepada Kucing. Kucing pun menyanggupi permintaan Beruang dan mencari pohon tinggi untuk Beruang.
"Wang, ini, lho, pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat," kata Kucing.
"Pohon yang mana saja, cing, yang penting aku bisa memanjat," kata
Kucing.
Lalu, Kucing pun memberi contoh kepada Beruang cara memanjat pohon tersebut.
"Kuku-kukumu harus mencengkeram kuat batang pohon ini. Kau akan bisa memanjatnya, Wang! kata Kucing.
"Cukup teorinya Cing. Sekarang, kamu turun. Giliran aku yang memanjat!" kata Beruang.
Kucing pun segera turun. Beruang lalu segera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat mencapai puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun. "Cing, bagaimana cara turunnya?" tanya Beruang.
Belum sempat berkata apa-apa, tiba-tiba terlihat sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan.
Merasa dipermainkan, Beruang pun marah dan berkata, "Awas kamu Cing! Tidak akan kumaafkan! Kamu akan selalu kuincar tanpa sisa! Bahkan, kotoranmu pun akan kumakan!" Beruang pun turun dengan menjatuhkan dirinya sambil tetap memeluk pohon. Oleh sebab itu, kosampai sekarang ika Kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotorannya tidak dimakan Beruang. Sementara itu Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah..
Dari Fabel Diatas, Tentukanlah!!...
a. Judul
b. Perkenalan
c. Komplikasi
d. Klimaks
e. Penyesaian
f. Amanat
Tolong ya!!!......
Kucing dan Beruang
Dahulu kala nenek moyang Kucing dan Beruang adalah dua sahabat karib yang salalu berbagi. Kemana-mana mereka selalu bersama. Pada suatu ketika, Beruang mengutarakan keinginannya untuk belajar memanjat kepada Kucing. Kucing pun menyanggupi permintaan Beruang dan mencari pohon tinggi untuk Beruang.
"Wang, ini, lho, pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat," kata Kucing.
"Pohon yang mana saja, cing, yang penting aku bisa memanjat," kata
Kucing.
Lalu, Kucing pun memberi contoh kepada Beruang cara memanjat pohon tersebut.
"Kuku-kukumu harus mencengkeram kuat batang pohon ini. Kau akan bisa memanjatnya, Wang! kata Kucing.
"Cukup teorinya Cing. Sekarang, kamu turun. Giliran aku yang memanjat!" kata Beruang.
Kucing pun segera turun. Beruang lalu segera memanjat dan ternyata dengan gampangnya ia dapat mencapai puncak pohon. Namun, sesampainya di atas, ia bingung untuk turun. "Cing, bagaimana cara turunnya?" tanya Beruang.
Belum sempat berkata apa-apa, tiba-tiba terlihat sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan.
Merasa dipermainkan, Beruang pun marah dan berkata, "Awas kamu Cing! Tidak akan kumaafkan! Kamu akan selalu kuincar tanpa sisa! Bahkan, kotoranmu pun akan kumakan!" Beruang pun turun dengan menjatuhkan dirinya sambil tetap memeluk pohon. Oleh sebab itu, kosampai sekarang ika Kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotorannya tidak dimakan Beruang. Sementara itu Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah..
Dari Fabel Diatas, Tentukanlah!!...
a. Judul
b. Perkenalan
c. Komplikasi
d. Klimaks
e. Penyesaian
f. Amanat
Tolong ya!!!......
1 Jawaban
-
1. Jawaban gitadhea08
A. Judul = Kucing dan Beruang
B. Perkenalan = Dahulu kala nenek moyang Kucing dan Beruang adalah dua sahabat karib yang salalu berbagi. Kemana-mana mereka selalu bersama.
C. Komplikasi
Pada suatu ketika, Beruang mengutarakan keinginannya untuk belajar memanjat kepada Kucing. Kucing pun menyanggupi permintaan Beruang dan mencari pohon tinggi untuk Beruang.
"Wang, ini, lho, pohon yang cocok untuk kamu belajar memanjat," kata Kucing.
"Pohon yang mana saja, cing, yang penting aku bisa memanjat," kata
Kucing.
Lalu, Kucing pun memberi contoh kepada Beruang cara memanjat pohon tersebut.
"Kuku-kukumu harus mencengkeram kuat batang pohon ini. Kau akan bisa memanjatnya, Wang! kata Kucing.
"Cukup teorinya Cing. Sekarang, kamu turun. Giliran aku yang memanjat!" kata Beruang.
D. Klimaks
Belum sempat berkata apa-apa, tiba-tiba terlihat sosok Serigala yang siap mengejar Kucing dari balik rimbunan semak belukar. Kucing pun segera berlari meninggalkan Beruang yang kebingungan.
Merasa dipermainkan, Beruang pun marah dan berkata, "Awas kamu Cing! Tidak akan kumaafkan! Kamu akan selalu kuincar tanpa sisa! Bahkan, kotoranmu pun akan kumakan!" Beruang pun turun dengan menjatuhkan dirinya sambil tetap memeluk pohon.
E. Penyelesaian
Oleh sebab itu, sampai sekarang ika Kucing buang kotoran, ia akan membuat lubang dan menutupnya kembali. Hal itu dilakukan agar kotorannya tidak dimakan Beruang. Sementara itu Beruang bisa memanjat pohon, tetapi ketika turun ia akan memerosotkan badannya ke bawah.
F. Amanat
Kita harus positive thinking terhadap apapun itu